Gizi Buruk yaitu keadaan kekurangan energi & protein (KEP) tingkat berat akhir kurang mengkonsumsi makanan yg bergizi & / menderita sakit dalam waktu lama. Ditkamui dengan status gizi sangat kurus (menurut BB terhadap TB) &// hasil investigasi klinis mengatakan tanda-tanda marasmus, kwashiorkor / marasmik kwashiorkor.
5 Penjelasan Ssingkat Kasus Balita Gizi Buruk
1. Penyebab Kasus Balita Gizi Buruk
- Balita tidak menerima ASI eksklusif, / menerima makanan selain ASI sebelum umur 6 bulan.
- Balita disapih sebelum umur 2 tahun.
- Balita tidak menerima Makanan Pendamping ASI (MP-ASI) pada umur 6 bulan / lebih.
- MP-ASI kurang & tidak bergizi
- Setelah umur 6 bulan balita jarang disusui
- Balita menderita sakit dalam waktu lama, menyerupai diare, campak, TBC, batuk, pilek
- Kebersihan diri kurang & lingkungan kotor
2. Penggolongan Kasus Gizi Buruk
a. Marasmus :
- Anak sangat kurus, Wajah menyerupai orangtua, Cengeng & rewel
- Rambut tipis, jarang, kusam, Kulit keriput
- Tulang iga tampak jelas, Pantat kendur & keriput, Perut cekung
- Wajah bundar & sembab, Cengeng & rewel, Apatis
- Rambut tipis, warna rambut jagung, gampang dicabut tanpa rasa sakit
- Kedua punggung kaki bengkak, Bercak merah kehitaman di tungkai / di pantat
Ga.bungan tkamu-tkamu marasmus & kwashiorkor : sangat kurus, rambut jagung & gampang rontok, perut buncit, punggung kaki bengkak, cengeng.
3. Pengaruh Kasus Balita Gizi Buruk :
- Menyebabkan janjkematian jikalau tidak segera ditanggulangi oleh tanaga kesehatan
- Kecerdasan anak akan berkurang
- Berat & tinggi ba& pada umur berilmu balig cukup akal lebih rendah dari anak normal
- Sering sakit infeksi kronis, seperti: batuk, pilek, diare , TBC, dll.
4. Penelusuran Kasus Balita Gizi Buruk
BIla ditemukan balita yg dicurigai gizi jelek dari masyarakat, segera lakukan :
- Penimbangan berat ba& secara teratur
- Pengukuran panjang /tinggi ba& &// investigasi tkamu khusus
- Pembandingan hasil pengukuran dengan buku referensi evaluasi status gizi berdasarkan BB/TB
- Bila kategori BB/TB sangat kurus &// lebih dari satu tkamu klinis, maka balita disebut gizi buruk.
5. Perawatan Kasus Balita Gizi Buruk
Kasus balita gizi jelek dirawat sesuai mekanisme tetap yg berlaku di puskesmas, kemudian dilakukan referensi segera ke sentra pelayanan gizi/Rumah Sakit terdekat.
Sumber: Puskel.com