Minggu, 21 April 2019

Hubungan Buang Air Besar Dan Kesehatan Tubuh



 - Hubungan Buang Air Besar dan Kesehatan Tubuh


Apa Yang Tampak Dari Kotoran (BAB) Akan Memberi Informasi Berharga Tentang Status Kesehatan Kita 

Ketika kita berbitips hal wacana kebiasaan kita ke belakang (maaf ...maksudnya ke toilet untuk Buang Air Besar), ini yakni sebuah topik yg tidak menarik untuk hampir semua orang, alasannya yakni bekerjasama dengan sesuatu yg tidak lezat dipandang dan tidak nyaman untuk indra penciuman, terutama untuk mereka yg sudah berusia lebih dari 4 tahun keatas. Dengan berbitips wacana Buang Air Besar /BAB, dengan segera akan mem.buat sebagian besar orang akan meninggalkan ruang diskusi, atau paling sedikit akan memancing reaksi wajah dengan mulut yg rada aneh, atau tertawa kecil yg tidak wajar, atau komentar seperti....ha ? alasannya yakni tidak mengira topik menyerupai ini akan dibitipskan didepan semua orang !
  
Tetapi faktanya, suka atau tidak, hasil eksresi tubuh kita yakni sebuah topik kesehatan yg sangat penting yg masuk akal bila diberikan perhatian khusus, terlepas adanya faktor rasa jijik semua orang terhadap produk tubuh kita yg satu ini.
Source Google free image
Nyatanya, bila kita mengabaikan apa yg kita buang tiap hari kedalam toilet kita, maka anda akan mengbilas dan membuang sebagian informasi penting wacana kesehatan anda kedalam jalan masuk pembuangan begitu saja, tanpa anda mengetahui atau memperhatikan dengan baik informasi kesehatan ini. 


Sedikit Latar Belakang Tentang BAB

Apakah Anda tahu bahwa rata rata seorang akan menghasilkan sekitar 5 ton kotoran sepanjang hidupnya ? Dan kesudahannya begitu banyak yg bis,a kita pelajari wacana status kesehatan kita dari gundukan gunung BAB ini !
Dari bentuk, ukuran, warna sampai penampilan yg lain dari BAB akan menawarkan kepada kita banyak informasi wacana status kesehatan kita, wacana fungsi keseleruhan organ jalan masuk cerna kita, bahkan wacana proses penyakit serius yg mungkin sedang terjadi, menyerupai contohnya infeksi, duduk kasus gangguan pencernaan bahkan sampai penyakit kanker. 
Jadi BAB itu sangat penting dan menawarkan banyak informasi wacana status kesehatan kita, sehingga tidak heran ilmu kedoketran China kuno sangat memperhatikan duduk kasus dan bentuk BAB tiap pasiennya.    
Meskipun warna BAB mempunyai  variasi warna yg cukup banyak, juga konsistensi BAB dan bentuknya bis,a dikatakan normal, namun ada kalanya bentuk atau warna tertentu segera akan menarik perhatian kita untuk meminta pinjaman pengobatan


Apa itu BAB yg normal ? 

Kandungan BAB kita sekitar 75% yakni air. Selebihnya yakni terdiri dari kombinasi fiber atau serat, basil yg hidup atau yg sudah mati, banyak sekali macam sel tubuh dan lendir. Sifat dan abjad BAB kita akan memberitahu kita bagaimana status kesehatan jalan masuk pencernaan kita - warnanya, aromanya, bentuk dan ukuran, bahkan juga bunyi yg ditimbulkan nya sewaktu BAB jatuh kedalam air dilobang pembuangan toilet, dan apakah BAB setelah itu masih melayg atau pribadi karam kedalam air, semua itu yakni informasi yg sangat berharga dan ada relevansinya dengan status kesehatan kita . 

Jika sebelumnya anda yakni type orang yg begitu selesai BAB segera keluar tanpa memperhatikan apa yg sudah anda hasilkan, maka mulai kini anda harus memperhatikan  semua itu. 

Ada yg disebut Bristol Stool Chart yg akan membantu kita untuk menggolongkan BAB kita, berdasarkan Bristol Stool Chart ini, BAB tipe 3, 4 dan 5 menyerupai sosis atau menyerupai ular, licin dan lembut yg memungkinkan BAB itu keluar dengan lancar dan mudah. 
British Stool Chart, Source: Dr. Mercola's

Fiber atau serat cenderung mem.buat volume BAB menjadi lebih banyak dan menyerupai perekat yg akan mem.buat BAB itu menjadi satu potongan besar bukan potongan kecil.  Jika BAB nya lembek,bahkan menjadi menyerupai air atau diare, ini mungkin behubungan dengan intoleransi terhadap laktosa / lactose (banyak terdapat dalam susu) intolerance, aksesori buatan (gula sorbitol) atau reaksi terhadap fruktosa dan gluten (banyak dalam komponen ketan).


Lihat, Dengarkan dan Mencium....(BAB) Sebelum Disiram

Ketika kita melihat ke BAB, bagaimana membedakan mana BAB yg normal dan mana yg asing ? Tabel berikut ini akan membantu kita, sehingga kita tidak perlu kuatir bagaimana membedakannya. 

Mungkin ada beberapa tanda yg memerlukan perhatian khusus kita, menyerupai bila terjadi perukomponen penampilan BAB yg juga didani rasa sakit tempat perut, maka kita harus mencari seorang dokter untuk membantu kita mengatasinya segera. 




Kotoran sehat
Kotoran tidak sehat
Berwarna kuning muda sampai sedang
Kotoran susah melewati , sehingga harus mengejan keras dan timbul rasa sakit  
Licin dan lembut, dalam bentuk utuh panjang bukan potongan  
Potongan keras atau kental berair, atau menyerupai bubur yg lengket dan sulit dibersihkan  
Berpenampang 2 – 4 cm dan panjang sekitar 10 cm atau lebih 
Kotoran kecil,seperti pensil atau pita: tanda penyumbatan usus atau ada tumor – atau kanker kolon; kalau hanya sekali-sekali tidak perlu dikuatirkan, tetapi bila berlangsung terus menerus, barangkali perlu diperiksa oleh dokter  
Bentuk S-, ini berasala dari bentuk usus belahan bawah kita  
Kotoran yg hitam menyerupai aspal, atau kotoran warna merah terang  - tanda terjadi perdarahan didalam jalan masuk pencernaan. Kotoran warna hitam juga bis,a alasannya yakni beberapa jenis obat, suplemen; kalau kotoran  hitam menyerupai aspal, sebaiknya konsulkan kepada dokter  
Kotoran jatuh kedalam air dengan bunyi mulus  “whoosh” yg lembut, menyerupai bola besi yg jatuh kedalam air tanpa menjadikan bunyi yg berisik  
Kotoran warna putih, pucat atau abu2 menyerupai dempul – tandanya kekurangan zat empedu, yg merupakan membuktikan duduk kasus serius (hepatitis, sirhosis hati,gangguan kelenjar pankreas atau bendungan jalan masuk empedu),pertanda harus meminta pinjaman dokter anda; obat antasid juga mengakibatkan warna kotoran menjadi putih  
Beraroma normal, tidak berbau menusuk 
Kotoran warna kuning-  mungkin tanda abses benalu giardia, atau ada duduk kasus kantung empedu, atau keadaan yg disebut  Gilbert’s syndrome – kalau terjadi hal ini,periksakan ke dokter
Konsistensi yg seragam
Adanya bentuk masakan yg belum dicernakan dengan sempurna  (lebih diperhatikan bila didani diarea, berat tubuh yg berkurang atau ada perukomponen kebiasaan dalam hal BAB)
Kotoran karam dengan perlahan
Kotoran menngambang atau muncrat  

Lendir yg berlebihan dikotoran : Ini mungkin berkaitan dengan penyakit  Crohn’s disease, atau ada luka di kolon, atau bahkan kanker kolon terutama bila juga didani darah atau nyeri didaerah perut  


Apakah BAB Anda Berbau Menyengat ? 

Jika seandainya BAB mempunyai wangi atau aroma yg menyengat, maka hal ini  jangan diabaikan begitu saja. BAB yg aromanya menyengat mungkin berkaitan dengan sejumlah penyakit atau duduk kasus kesehatan menyerupai contohnya :
  • Gangguan penyrerapan makanan 
  • Penyakit Celiac : yaitu penyakit bawaan gangguan metabolisme peptida yg ada didalam masakan gandum, havermot dan lain. Penyakit ini biasanya terjadi pada anak dan orang dewasa, yg menderita perut kembung, muntah dan diarea, tanda yg khas yakni kotorannya berwarna pucat dan beraroma menyengat dan biasanya mengambang dipermukaan air alasannya yakni banyak mengandung lemak. 
  • Penyakit Crohn : yaitu penyakit infcukup lamasi khronik menahun pada usus besar, tandanya yaitu diarea, mual, nyeri tempat perut dan penurunan berat tubuh yg menyolok
  • Pankreatitis khronik / radang kelenjar pankreas menahun  
  • Kistik fibrosis : penyakit bawaan pada kelenjar mukosa dan keringat, tanda khas yakni wangi BAB yg menyengat


Sesudah kita berbitips wacana hal hal yg aromanya tidak sedap, lalau bagaimana dengan buang angin atau kentut ? Sebenarnya kentut itu yakni hal yg normal dan sehat, alasannya yakni itu tanda yg baik bahwa sejulah trilyunan basil usus kita sudah bekerja dengan baik. Ketahuilah bahwa seorang biasanya mengeluarkan angin dari jalan masuk pencernaannya sebanyak 14 kali seharinya - atau sekitar 1/2 galon gas !
Dan 90% dari gas ini tidak berbau, sehingga kita bis,a saja mengeluarkan gas tanpa kita sadari. Baygkan saja, kalau kita tidak bis,a membuang gas seprti itu, perut kita akan menjadi kembung dan meledak menyerupai balon udara !



Seberapa Sering Kita Buang Air Besar ? 

Kebiasaan untuk buang air besar tiap orang bervariasi. Yang kita bilang kebiasaan itu yakni kebiasaan kita masing masing. Tiga kali sehari sampai tiga kali seminggu itu masih dianggap normal.   
Yang lebih penting dari frekuensi pengosongan ini yakni harus dengan gampang mengosongkannya. Jika kita memerlukan tenaga untuk mengejan, maka itu sudah tidak bagus. Seharusnya mengosongkan isi usus kita itu dihentikan melebihi upaya kita untuk buang air kecil atau mengeluarkan gas.

Hal yg harus kita perhatikan yakni perukomponen kebiasaan BAB kita. Banyak faktor yg besar lengan berkuasa terhadap kebiasaan kita ini, menyerupai sedang ber-diet, sedang bepergian, sedang meminum obat-obatan tertentu, gejolak kadar hormon tubuh kita, contoh tidur kita, olah raga, penyakit, proses pembedahan, stress dan masih banyak hal yg lain lagi.


Konstipasi dan Diarea 

Rata rata tubuh memerlukan 18 sampai 72 jam untuk mencernakan masakan dan mengubahnya menjadi kotoran dan mengeluarkannya dari tubuh. Jika waktu ini menjadi pendek, maka hasilnya yakni kita menjadi diarea, alasannya yakni tubuh kita tidak mempunyai waktu yg cukup untuk menyerap air yg terkandung dalam komponen masakan kita. Sebaliknya bila waktunya menjadi lebih panjang, maka kemungkinan terbesar kita akan menderirta sembelit atau konstipasi, ini alasannya yakni terlalu banyak air yg sudah diserap, sehingga kotoran kita menjadi kering dan keras, kesudahannya menjadi sulit untuk dikeluarkan.

Sembelit atau konstipasi adalah insiden dimana kita berbisnis dengan keras (mengejan) untuk mengeluarkan kotoran dari usus kita. Dan ini sering alasannya yakni waktu untuk BAB yg tidak teratur atau berkurang. Mengejan jago yakni tidak normal, juga bila ada perasaan bahwa pembuangan BAB itu belum tuntas, ada rasa kembung, rasa kejang atau proses pengeluaran BAB yg lambat.
Jika kita sudah berusia lebih dari 65 tahun, maka kemungkinan menderita konstipasi ini menjadi semakin besar.  

Konstipasi khronik yg tidak diobati akan mengakibatkan terjadi kondisi medis yg serius. Banyak orang akn terpikir untuk mengambil obat pencahar untuk membantu mereka mengatasi duduk kasus sembelit.
Sebenarnya obat pencahar hanya dipergunakan bila sudah tidak ada upaya lain yg bis,a membantu mengatasi konstipasi ini, bila memang harus mempergunakan obat pencahar, maka bisniskan tidak berlebihan dan hanya mempergunakannya untuk waktu yg singkat saja.

Dibawah ini disusun tabel yg menjelaskan kekerabatan frekuensi buang air besar dengan keadaan atau kondisi atau bahkan penyakit yg mengakibatkan perukomponen frekuensi BAB ini.




Penyebab Umum Meningkatnya Frekuensi Buang Air Besar/ Diarea
Gaya Hidup
Penyakit dan Kondisi Tertentu
Banyak konsumsi buah dan sayuran (konsumsi banyak serat)
Penyakit Hyperthyroidism (aktifitas kelenjar thyroid yg meningkat)
Lebih banyak berolahraga
Penyakit Crohn (lihat klarifikasi diatas)
Karena minum lebih banyak air
Radang usus (Ulcerative colitis)
Stres emosional
Penyakit Celiac (lihat klarifikasi diatas)
Alergi terhadap masakan tertentu
Irritable bowel syndrome (IBS)

Efek simpang obat

Infeksi jalan masuk pencernaan





Penyebab Umum Berkurangnya Frekuensi Buang Air Besar / Konstipasi / Sembelit
Perukomponen contoh makan / diet, berkurangnya konsumsi buah dan sayuran, berkurangnya serat
Kehamilan, sehabis melahirkan, atau alasannya yakni gangguan keseimbangan hormonal  tubuh
Faktor stress emosionil
Ganggun persarafan pada jalan masuk usus, otot rektum (bagian terakhir usus besar) juga belahan anus
Mengabaikan dorongan harapan buang air besar, sedang bepergian, atau alasannya yakni kegiatan skedule yg tidak memungkinkan
Irritable Bowel Syndrome (IBS)
Kurang berolah raga
Penyakit Diabetes Mellitus
Kurang intake cairan
Penyakit Hypothyroidism (berkurangnya aktifitas kelenjar thyroid)
Konsumsi suplemen kalsium dan zat besi
Nyeri setempat atau rasa tidak nyaman sekitar anus, alasannya yakni adanya retak (fisura) sekitar anus atau adanya hemoroid (wasir)
Konsumsi obat-obatan menyerupai anti nyeri golongan obat narkotik, menyerupai kodein misalnya, juga obat diuretik (untuk anti hipertensi), obat antasid (obat gastritis / sakit maag), obat antidepresi, atau terlalu cukup usang dan pemakaian berlebihan obat pencahar
Sebab yg lebih jarang: divertikulitis, penyumbatan jalan masuk pencernaan, kanker usus dan kolon, penyakit Parkinson, cedera saraf tulang belakang dan penyakit multiple sklerosis
Alergi terhadap jenis masakan tertentu






Tindakan yg bis,a kita lsayakan untuk mengatasi gangguan kebiasaan buang air besar :

Kebanyakan masalah gangguan jalan masuk pencernaan bis,a dicegah dan diatasi dengan sedikit perukomponen pada contoh diet dan gaya hidup kita. Kaprikornus seandainya kita mempunyai duduk kasus buang air besar, atau merasa kurang baik menyerupai seharusnya, maka perhatikan hal hal berikut ini dan mem.buat beberapa perukomponen seperlunya. Cara ini sanggup membantu memperbaiki duduk kasus sembelit atau diarea, dan mencegah kekambuhan kondisi yg tidak kita inginkan tadi.  

  • Hilangkan semua unsur gluten (seperti ketan) dari masakan kita (zat gluten banyak terdapat dikomponen masakan gandum dan masakan sejenisnya
  • Konsumsi masakan yg segar, sayuran organik dan buah-buahan yg banyak menawarkan zat gizi baik dan serat
  • Hindari aksesori buatan, gula yg berlebihan (terutama gula fruktosa), zat aditiv kimiawi, bumbu dapur MSG, kafein yg berlebihan, dan jenis masakan yg sudah diolah, alasannya yakni semua jenis masakan ini akan menjadikan gangguan fungsi usus normal kita
  • Tumbuh kembangkan tanaman usus kita dengan menambahkan masakan fermentasi kedalam diet masakan kita,, menyerupai yoghurt, susu asam kefir, atau suplemen probiotik  
  • Mendapatkan jumlah cairan yg cukup bagi tubuh kita dari air minum yg segar 
  • Berolahraga cukup tiap hari 
  • Hindari pemakaian obat-obatan, menyerupai penghilang rasa nyeri kodein dan sebangsanya yg sanggup menghambat gerakan usus. Juga obat antidepresi dan antibiotik yg sanggup menjadikan banyak sekali macam gangguan bagi fungsi usus yg normal.  
  • Hindari stress yg berlebihan dengan hidup santai, dan teratur
  • Pilih posisi berjongkok ketika buang air besar, alasannya yakni waktu berjongkok, ini akan meluruskan usus besar, merelaksasi otot tempat panggul dan usus sehingga memudahkan proses pengosongan isi usus tanpa perlu mengejan, tips yg sudah terbukti setips ilmiah banyak membantu mengatasi konstipasi dan duduk kasus wasir atau hemorhoid.  
Nah biar dengan klarifikasi ini, mulai ketika ini, kita tiap kali setelah BAB, perhatikan dulu bentuk, konsistensi, warna, bahkan bedakan aromanya, sebelum akhirnya kita bilas dan mencuci higienis tangan kita....

Happy Healthy Living ! 


    Source: http://sehattipsalamiah.blogspot.com 
      



    Hubungan Buang Air Besar Dan Kesehatan Tubuh Rating: 4.5 Diposkan Oleh: abp29